Alkohol yang berbicara....

Justifikasi yang paling sering di pake untuk mendefense kejadian-kejadian yang terjadi during and after clubbing, dan seolah-olah membenarkan whatever happened :)

Is it the alter ego Oom Jack Daniels or emang udah ada bakat untuk doing it? Tergantung orangnya masing-masing juga kali yaa.. But maybe emang bener kadar alkohol dalam darah jadi booster untuk bisa doing such thing, jadi lebih berani, lebih confident, lebih cuek juga sama lingkungan sekitar (toh yang lain juga ngga ada yang ngurusin, just mind ur own business lah ya) dan juga hati nurani yang udah di teken dalem-dalem sedalem2nya yang baru akan muncul lagi the other day :)

One night stand juga sering terjadi karena faktor yang ini, gairah memuncak dengan sendirinya apalagi pas ngeliat target yang pas, berani dan pede karena alkohol jadinya maju terus pantang mundur... One night stand just only for the sake of pemuasan nafsu sesaat yang di tunggangi oleh alkohol, then besokannya nyesel karena partner nggak as good as you see that night (duh penglihatan alkohol ngga bisa dipercaya banget deh). Or tiba-tiba besokannya ada yang telp bilang bla bla bla semalem kita kenalan dan tukeran no telp, tapi sumpah mampus kita nggak inget kejadian itu boro-boro mau inget orangnya yang mana he he

Intinya adalah self control and you have to know when to stop, better cuma tipsy aja jangan sampe drunk karena kita bisa menikmati keriaan sekitar dan juga masih punya kontrol... Tapi kalo sekedar tukeran no telp aja nggak papa seh, who knows ternyata dia adalah jodoh kita, toh jodoh bisa ada dimana aja dan kapan aja :)